Website Ini Berisi Kumpulan Tutorial Pemrograman Web (HTML, CSS, Javascript, PHP, MySql), Tutorial Blogger, Tutorial jaringan Komputer, Materi Teknik Komputer Jaringan Dan Tips Seputar Teknologi

Tuesday, July 28, 2020

Dasar Sistem Operasi Jaringan Komputer - Blog Wong Kerteg Ireng

Blog Wong Kerteg Ireng - Sistem operasi jaringan (Inggris: network operating system) adalah sebuah jenis sistem operasi yang ditujukan untuk menangani jaringan. Umumnya, sistem operasi ini terdiri atas banyak layanan atau service yang ditujukan untuk melayani pengguna, seperti layanan berbagi berkas, layanan berbagi alat pencetak (printer), DNS Service, HTTP Service, dan lain sebagainya. Istilah ini populer pada akhir dekade 1980-an hingga awal dekade 1990-an.

 
 

Karakteristik Sistem Operasi Jaringan

Ada beberapa karakteristik yang dapat dilihat pada sistem operasi jaringan. Karakteristik-karakteristik tersebut adalah sebagai berikut:
  • Memiliki pusat kendali sumber daya jaringan
  • Memiliki akses aman ke sebuah jaringan
  • Mengizinkan remote user untuk dapat terkoneksi ke suatu jaringan.
  • Mengizinkan user untuk dapat terkoneksi ke jaringan lainnya (misalnya internet)
  • Melakukan back up data dan memastikan data tersebut tersedia untuk jangka waktu tertentu.
1. Menyediakan fungsi khusus untuk:
  • Menghubungkan sejumlah komputer dan perangkat lainnya ke sebuah jaringan
  • Mengelola sumber daya jaringan
  • Menyediakan layanan
  • Menyediakan keamanan jaringan bagi multiple users

2. Sistem operasi oleh jaringan client/server yang umum digunakan: Windows NT Server family (Windows Server 2000 dan 2003), Novel NetWare, dan Unix/Linux

3. Windows 98, Windows 2000 professional Windows XP profossional, dan Windows NT Workstation tidak digunakan oleh server, tetapi dapat digunakan untuk menyediakan sumber daya untuk jaringan, seperti dapat mengakses file dan printer

Beberapa sistem operasi jaringan yang umum dijumpai adalah sebagai berikut:

  • Microsoft MS-NET
  • Microsoft LAN Manager
  • Novell NetWare
  • Microsoft Windows NT Server
  • GNU/Linux
  • Banyan VINES
  • Beberapa varian UNIX, seperti SCO OpenServer, Novell UnixWare, atau Solaris

Jenis – Jenis Sistem Operasi Jaringan

Jenis – jenis sistem operasi jaringan dapat dibagi menjadi dua jenis yakni sistem operasi jaringan berdasarkan GUI (Graphical User Interface) yang merupakan sistem operasi jaringan dengan tampilan grafis. Serta sistem operasi jaringan yang berdasarkan CLI (Command Linte Interface) yang merupakan sistem operasi jaringan dengan tampilan perintah teks.

1. Sistem Operasi Jaringan Berbasis Grafis

Sistem operasi jaringan berbasis grafis sesuai dengan namanya menggunakan tampilan gambar/ grafis untuk memudahkan proses konfigurasi atau penggunaan sistem operasi jaringan ini. Para pengguna tidak diperlukan untuk menghafal sintax- sintax atau perintah bahasa pemograman tertentu yang biasa digunakan pada sistem operasi jaringan seperti yang ditemukan pada sistem operasi jaringan berbasis teks.

Kelebihan sistem operasi berbasis grafis adalah sebagai berikut :
  • Desain grafis yang lebih menarik.
  • Mudah digunakan (User friendly)
  • Menarik minat pengguna
  • Berinteraksi dengan komputer secara lebih baik.
  • Resolusi gambar yang tinggi
Kekurangan Sistem Operasi Berbasis Grafis
  • Membutuhkan memori yang besar
  • Sangat bergantung kepada hardware
  • Membutuhkan banyak tempat pada layar komputer
  • Kurang fleksibel.

Contoh sistem operasi jaringan berbasis GUI.
  • Linux Redhat
  • Windows NT 3.51
  • Windows 200 (NT 5.0)
  • Windows Server 2003
  • Windows XP
  • Microsoft MS-NET
  • Microsoft LAN Manager
  • Novel Netware
  • Sistem Operasi Jaringan Berbasis Teks

2. Sistem Operasi Jaringan Berbasis Text

Sistem operasi jaringan berbasis teks sesuai dengan namanya menggunakan perintah berupa teks atau perintah DOS yang digunakan untuk menjalankan sistem operasi serta untuk melakukan proses konfigurasi. Para pengguna seringkali diharapkan untku menghafal sintax-sintax atau perintah DOS yang sering digunakan agar bisa menjalankan sistem operasi jaringan berbasis teks dengan baik. Berikut merupakan beberapa contoh dari sistem operasi jaringan berbasis teks.

Kelebihan sistem operasi berbasis text adalah sebagai berikut :
  • Pengoperasiannya mudah
  • Space yang dibutuhkan tidak besar.
  • Tidak memerlukan memori yang besar.
  • Kompatibel hampir ke semua software dan hardware.

Kekurangan Sistem Operasi Berbasis Text
  • Mode operasinya text
  • Tidak User Friendly
  • Tidak kompatibel terhadap software grafis.

Contoh sistem operasi berbasis text:
  • Linux Debian
  • Linux Suse
  • Sun Solaris
  • Linux Mandrake
  • Knoppix
  • MacOS
  • UNIX
  • Windows NT
  • Windows 2000 Server
  • Windows 2003 Server

Prinsip dan Cara Kerja Sistem Operasi Jaringan

Prinsip dan cara kerja sistem operasi jaringan sedikit berbeda dengan prinsip dan cara kerja pada komputer personal. Sedikitnya ada 4 komponen utama yang terdapat pada sebuah sistem jaringan komputer sehingga dapat memenuhi standar kerja sebuah sistem operasi dianggap sebagai sistem operasi jaringan, yakni :
  • Sender (pengirim data informasi)
  • Protokol (yang meng-encode dan men-decode data informasi)
  • Media transmisi (medium transfer data), dan
  • Receiver (penerima data informasi).

Agar sebuah sistem jaringan komputer dapat saling bertukar informasi data, diperlukan sebuah alat yang disebut Modem (Modulator Demodulator) yang berfungsi untuk mengubah sinyal analog menjadi sinyal digital maupun sebaliknya.

Cara kerja dari sistem jaringan komputer bisa juga dilihat dari tipe jaringannya. Tipe jaringan itu terdiri atas jaringan berbasis server dan jaringan peer to peer.

  • Jaringan Client-Server
Pada sistem jaringan komputer ini terdapat 1 atau beberapa komputer server dan komputer client. Komputer yang akan menjadi komputer server maupun menjadi komputer client dan diubah-ubah melalui software jaringan pada protokolnya. Komputer client sebagai perantara untuk dapat mengakses data pada komputer server sedangkan komputer server menyediakan informasi yang diperlukan oleh komputer client.

  • Jaringan Peer-to-peer
Pada sistem jaringan komputer ini tidak ada komputer client maupun komputer server karena semua komputer dapat melakukan pengiriman maupun penerimaan informasi sehingga semua komputer berfungsi sebagai client sekaligus sebagai server.


 
Referensi :
https://id.wikipedia.org/wiki/Sistem_operasi_jaringan
https://www.dosenpendidikan.co.id/sistem-operasi-jaringan/#ftoc-heading-4

Friday, July 24, 2020

Macam Macam Control Panel Hosting Populer - Blog Wong Kerteg Ireng

5 Control Panel Hosting Populer

Berikut adalah lima control panel hosting populer yang bisa Anda pilih.

1. cPanel

Hosting control panel satu ini hanya tersedia pada sistem operasi Linux. Hampir semua pemerhati dunia web memasukkan cPanel dalam daftar hosting control panel yang populer. Hosing control panel ini cocok untuk Anda para pemula dan pengembang yang memilih fungsi konsol daripada desain yang terlihat mengesankan. Terdapat beragam fitur yang dapat dengan mudah Anda akses dalam satu halaman.

Beberapa fitur utama cPanel adalah pengaturan nama domain, registrasi, dan transfer, manajemen email dan spam, fitur keamanan dari mulai pemblok IP hingga proteksi leech, pemonitor performa server, file manager dan FTP users creation, dan backup. Pengoperasian cPanel tidak sulit. Anda hanya memerlukan beberapa klik agar operasi dapat dilakukan. Terdapat deskripsi singkat yang menjelaskan masing-masing opsi.

2. Plesk

Plesk adalah hosting control panel populer, terutama di kalangan penyedia hosting Eropa. Panel ini dapat digunakan pada Windows dan Linux. Bersama cPanel, Plesk adalah hosting control panel yang paling banyak digunakan. Interface Plesk sederhana dan cukup intuitif sehingga Anda tidak aka mencari tool apa yang akan digunakan. Plesk dilengkapi dengan automaton yang bervariasi.

Automaton-automaton tersebut akan menghemat waktu dan sumberdaya Anda. Akibatnya, Anda akan fokus langsung pada pembangunan website. Anda juga tidak perlu mengkhawatirkan perawatan server. Plesk memiliki fitur unik berbentuk login levels. Terdapat 4 tingkat pada fitur tersebut dimana masing-masing tingkat memiliki perbedaan isi. Ke-4 tingkatan tersebut adalah Mail User, Domain Owner, Client/Reseller, dan Administrator.

3. Direct Admin

Direct Admin adalah salah satu hosting panel yang termudah dan tercepat. Selain itu, hosting panel satu ini juga cukup stabil. Direct Admin tersedia untuk Linux. Direct Admin mendukung akses multi level, dari mulai Administrator, User, hingga Reseller. Panel ini cocok digunakan untuk para pemula atau Anda yang tidak memerlukan pengaturan tingkat lanjut yang kompleks.

Anda tidak perlu memiliki kemampuan yang khusus dalam bidang IT untuk dapat mengoperasikan hosting panel satu ini. Beberapa fitur dan opsi pengaturan yang tersedia pada Direct Admin adalah manajemen DNS, pembuatan database, pembuatan manajemen, pembuatan backup, akun reseller, dan manajemen file. Direct Admin juga menyediakan statistik pengguna dan memiliki tool anti-spam.
4. Webmin

Webmin memang bukan untuk Anda yang memprioritaskan kesederhanaan dan kemudahan. Untuk pemula, Anda tidak akan langsung menguasai hosting panel ini. Webmin cocok bangi Anda yang senang mengulik konfigurasi yang tepat untuk mengoperasikan fitur dan opsi yang tersedia. Dalam pengoperasiannya, Webmin ini menyediakan panel sesuai yang akan menyesuaikan dengan fungsi dan jenis hosting.

Tiga tipe hosting pada hosting panel ini adalah Usermin, Cloudmin, dan Virtualmin. Usermin digunakan untuk manajemen email, password, dll. Cloudmin digunakan untuk manajemen server virtual. Virtualmin digunakan untuk manajemen virtual hosts. Webmin ini gratis dan tersedia untuk pengguna Linux, Solaris, dan sistem BSD. Webmin dapat digunakan di Windows dengan opsi dan fungsi yang terbatas.

5. ISPmanager

ISPmanager adalah hosting panel yang memiliki tampilan dan desain yang sederhana. Sepintas, hosting panel ini memang terlihat sangat standar jika dibandingkan dengan hosting panel lain. ISPmanager tersedia untuk pengguna Linux. Terdapat 2 versi hosting panel ini. Versi pertama adalah versi Lite dengan fitur-fitur dasar yang bisa Anda temukan pada hosting panel pada umumnya.

Versi kedua adalah versi Business yang baik untuk multiple shared hosting reseller. Untuk urusan fitur, ISPmanager dilengkapi fitur yang hosting panel yang umum. Versi Lite dapat digunakan untuk manajemen server web, pembuatan pengguna dengan level akses yang berbeda, melakukan import data, dll. ISPmanager sangat populer dan banyak digunakan oleh perusahaan hosting di Eropa Timur.

Kebanyakan control panel hosting memang tersedia untuk Linux. Untuk pengguna Windows, tampaknya Anda harus puas dengan pilihan yang terbatas. Masing-masing panel hosting memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Sulit menentukan mana yang terbaik. Pada akhirnya Anda lah yang akan menentukan mana yang terbaik untuk Anda. Yang pasti panel hosting tersebut akan mempermudah dan mempercepat kerja Anda.

Semoga Bermanfaat.
Referensi :
appkey
niagahoster

Pengertian, Fungsi dan Macam-Macam Control Panel Hosting - Blog Wong Kerteg Ireng

Pengertian, Fungsi dan Macam-Macam Control Panel Hosting 


Apa Control Panel Hosting itu?

Control panel hosting adalah program software yang disediakan oleh penyedia web hosting yang berfungsi untuk mengoperasikan, mengatur, menjalankan, dan mengelola segala fasilitas yang ada di web hosting. Maka, dengan adanya control panel hosting ini, pemilik website dan penyedia web hosting dapat melakukan pengaturan untuk segala aktivitas yang terkait dengan domain, website, dan web hosting.

Ada beberapa jenis control panel hosting yang tersedia secara online dan semuanya itu menawarkan fitur-fitur serta desain layanan yang berbeda-beda, seperti cPanel, Plesk, DirectAdmin, dan banyak jenis control panel hosting yang lainnya.

Dalam sistem operasinya, tampilan setiap control panel hostng memiliki perbedaan antara satu dengan lainnya. Namun, secara umum fungsi dari fitur-fitur yang tersedia di dalamnya bisa dikatakan hampir sama.

Apa Fungsi dari Control Panel Hosting itu ?

Fungsi dari control panel ini adalah untuk membantu penyedia web hosting dan user website dalam mengelola dan menjalankan fasilitas-fasilitas yang tersedia di web hosting sesuai dengan kebutuhannya. Untuk penjelasan lebih detailnya, bahwa control panel itu memiliki banyak fungsi. Fungsi-fungsi control panel hosting adalah sebagai berikut:

1. Pengaturan, registrasi, dan transfer nama domain

 Control panel dapat melakukan proses pemindahan domain. Transfer nama domain, biasanya karena berbagai alasan. Misalnya, pelayanannya kurang bagus dari register lama, sehingga ingin pindah dan ingin menggabungkan domain dengan hosting dalam satu register. Selain itu, terjadinya transfer nama domain, karena ada proses pemindahan kepemilikan nama domain.

2. Penginstallan aplikasi

Fungsi control panel ini adalah menangani penggunaan tool yang akan digunakan untuk meng-uninstall program atau fitur Windows, dan menambah gadget.

3. Pengelolaan email address

Control panel juga dapat menambah akun email, akses webmail dengan browser, dan konfigurasi email klien.

4. Pengecekan statistik pengunjung website

Dalam control panel sudah tersedia fitur untuk bisa melihat statistik visitor dan traffic website anda, Jadi, anda tidak harus meng-upgrade kapasitas load yang dapat memberatkan server internet dan juga tanpa harus mendownload plugin dari luar yang kemungkinan dapat merugikan anda dan penyedia web hosting. Sehingga, anda tidak akan ribet, jika ingin mengamati data stastistik visitor website.

5. Back-up data

Fungsi ini berkaitan dengan security sistem dan pengaturan database

6. Monitor performa server

Di dalam Control Panel juga memiliki tool yang bisa digunakan untuk mengontrol status jaringan internet, melakukan perubahan pengaturan, menetapkan preferensi untuk berbagi file dan komputer, dan juga melakukan konfigurasi sambungan Internet, dan berbagai hal lainnya.

Maka, dapat disimpulkan bahwa fungsi control panel web hosting, yaitu sangat penting, karena keberadaan control panel dapat mempermudah pemilik website dalam menggunakan fasiltas yang ada di hosting. Sementara itu, fungsi control panel bagi penyedia web hosting adalah sebagai panel kendali yang dapat membantu dalam pengelolaan seluruh fasilitas di web hosting yang dimilikinya.

 6 Aspek Penting Control Panel Hosting

Sebelum memilih hosting panel control, Anda dapat mempertimbangkan 6 aspek ini. Dengan begitu Anda bisa memilih control panel hosting yang tepat dan sesuai dengan kebutuhan.

1. Mudah Dioperasikan

Sebuah hosting control panel harus mudah dioperasikan dan diatur. Sederhana, fungsional, dan tidak membingungkan merupakan kualitas yang harus Anda cari daro sebuah panel hosting.

2. Cocok dengan Sistem Operasi

Keserasian dengan sistem operasi Anda. Jangan sampai Anda yang menggunakan Windows memilih hosting panel untuk Linux. Tentu saja hal tersebut salah dan tidak akan berfungsi.

3. Layanan Support

Sebaik apapun Anda pasti akan membutuhkan dukungan, baik dari pembuat hosting panel maupun dari forum yang berbicara mengenai berbagai masalah yang muncul. Lebih-lebih jika Anda seorang pemula, Anda wajib menggunakan hosting panel yang menyediakan dukungan penuh.

4. Dukungan Software

Pilihlah hosting panel yang mendukung software yang Anda gunakan. Lihatlah daftar aplikasi yang kompatibel. Ketidakserasian akan menghambat kerja Anda di masa depan.

5. Harga Terjangkau

Sesuaikan anggaran Anda dengan biaya panel hosting. Jika anggaran sangat terbatas cari saja yang gratis (jangan tanggung). Pilihlah hosting panel yang memenuhi kebutuhan bukan yang terbaik.

6. Dukungan Keamanan

Keamanan yang rutin diperbaharui merupakan faktor penting. Karenanya Anda harus memilih hosting panel yang menjamin stabilitas dan keamanan.

5 Control Panel Hosting Populer

Berikut adalah lima control panel hosting populer yang bisa Anda pilih.

1. cPanel

Hosting control panel satu ini hanya tersedia pada sistem operasi Linux. Hampir semua pemerhati dunia web memasukkan cPanel dalam daftar hosting control panel yang populer. Hosing control panel ini cocok untuk Anda para pemula dan pengembang yang memilih fungsi konsol daripada desain yang terlihat mengesankan. Terdapat beragam fitur yang dapat dengan mudah Anda akses dalam satu halaman.

Beberapa fitur utama cPanel adalah pengaturan nama domain, registrasi, dan transfer, manajemen email dan spam, fitur keamanan dari mulai pemblok IP hingga proteksi leech, pemonitor performa server, file manager dan FTP users creation, dan backup. Pengoperasian cPanel tidak sulit. Anda hanya memerlukan beberapa klik agar operasi dapat dilakukan. Terdapat deskripsi singkat yang menjelaskan masing-masing opsi.

2. Plesk

Plesk adalah hosting control panel populer, terutama di kalangan penyedia hosting Eropa. Panel ini dapat digunakan pada Windows dan Linux. Bersama cPanel, Plesk adalah hosting control panel yang paling banyak digunakan. Interface Plesk sederhana dan cukup intuitif sehingga Anda tidak aka mencari tool apa yang akan digunakan. Plesk dilengkapi dengan automaton yang bervariasi.

Automaton-automaton tersebut akan menghemat waktu dan sumberdaya Anda. Akibatnya, Anda akan fokus langsung pada pembangunan website. Anda juga tidak perlu mengkhawatirkan perawatan server. Plesk memiliki fitur unik berbentuk login levels. Terdapat 4 tingkat pada fitur tersebut dimana masing-masing tingkat memiliki perbedaan isi. Ke-4 tingkatan tersebut adalah Mail User, Domain Owner, Client/Reseller, dan Administrator.

3. Direct Admin

Direct Admin adalah salah satu hosting panel yang termudah dan tercepat. Selain itu, hosting panel satu ini juga cukup stabil. Direct Admin tersedia untuk Linux. Direct Admin mendukung akses multi level, dari mulai Administrator, User, hingga Reseller. Panel ini cocok digunakan untuk para pemula atau Anda yang tidak memerlukan pengaturan tingkat lanjut yang kompleks.

Anda tidak perlu memiliki kemampuan yang khusus dalam bidang IT untuk dapat mengoperasikan hosting panel satu ini. Beberapa fitur dan opsi pengaturan yang tersedia pada Direct Admin adalah manajemen DNS, pembuatan database, pembuatan manajemen, pembuatan backup, akun reseller, dan manajemen file. Direct Admin juga menyediakan statistik pengguna dan memiliki tool anti-spam.
 
4. Webmin

Webmin memang bukan untuk Anda yang memprioritaskan kesederhanaan dan kemudahan. Untuk pemula, Anda tidak akan langsung menguasai hosting panel ini. Webmin cocok bangi Anda yang senang mengulik konfigurasi yang tepat untuk mengoperasikan fitur dan opsi yang tersedia. Dalam pengoperasiannya, Webmin ini menyediakan panel sesuai yang akan menyesuaikan dengan fungsi dan jenis hosting.

Tiga tipe hosting pada hosting panel ini adalah Usermin, Cloudmin, dan Virtualmin. Usermin digunakan untuk manajemen email, password, dll. Cloudmin digunakan untuk manajemen server virtual. Virtualmin digunakan untuk manajemen virtual hosts. Webmin ini gratis dan tersedia untuk pengguna Linux, Solaris, dan sistem BSD. Webmin dapat digunakan di Windows dengan opsi dan fungsi yang terbatas.

5. ISPmanager

ISPmanager adalah hosting panel yang memiliki tampilan dan desain yang sederhana. Sepintas, hosting panel ini memang terlihat sangat standar jika dibandingkan dengan hosting panel lain. ISPmanager tersedia untuk pengguna Linux. Terdapat 2 versi hosting panel ini. Versi pertama adalah versi Lite dengan fitur-fitur dasar yang bisa Anda temukan pada hosting panel pada umumnya.

Versi kedua adalah versi Business yang baik untuk multiple shared hosting reseller. Untuk urusan fitur, ISPmanager dilengkapi fitur yang hosting panel yang umum. Versi Lite dapat digunakan untuk manajemen server web, pembuatan pengguna dengan level akses yang berbeda, melakukan import data, dll. ISPmanager sangat populer dan banyak digunakan oleh perusahaan hosting di Eropa Timur.

Kebanyakan control panel hosting memang tersedia untuk Linux. Untuk pengguna Windows, tampaknya Anda harus puas dengan pilihan yang terbatas. Masing-masing panel hosting memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Sulit menentukan mana yang terbaik. Pada akhirnya Anda lah yang akan menentukan mana yang terbaik untuk Anda. Yang pasti panel hosting tersebut akan mempermudah dan mempercepat kerja Anda.

Semoga Bermanfaat.
 
Referensi :
appkey

Monday, July 20, 2020

Rilis Aplikasi Dapodik Versi 2021 - Blog Wong Kerteg Ireng

Yth. Bapak/Ibu
  1. Kepala Dinas Pendidikan Provinsi
  2. Kepala Cabang Dinas Pendidikan Provinsi
  3. Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota
  4. Kepala LPMP
  5. Kepala PP/BP PAUD dan Dikmas
  6. Kepala PAUD, SD, SMP, SMA, SMK, SLB, dan PKBM
di seluruh Indonesia

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

Pemutakhiran data semester 1 tahun ajaran 2020/2021 dilaksanakan menggunakan aplikasi terbaru yang saat ini dirilis yaitu Aplikasi Dapodik versi 2021. Integrasi data dan pembaruan aplikasi telah dilaksanakan agar Aplikasi Dapodik versi 2021 dapat digunakan untuk pengumpulan data dari satuan pendidikan pada jenjang pendidikan anak usia dini, pendidikan dasar, pendidikan menengah, pendidikan khusus, dan pendidikan kesetaraan.

Aplikasi Dapodik versi 2021 telah menggunakan database versi baru yang dirilis dalam bentuk installer (tidak ada versi updater). Untuk itu secara teknis diharuskan melakukan uninstall Aplikasi Dapodik versi sebelumnya terlebih dahulu.

Kode registrasi Aplikasi Dapodik untuk satuan pendidikan pada jenjang PAUD (TK, KB, TPA, SPS) dan pendidikan kesetaraan (SKB/PKBM) telah diubah menjadi kode registrasi format baru yang akan didistribusikan oleh Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota. Akun petugas pendataan tidak mengalami perubahan, sehingga akun pada aplikasi sebelumnya dapat digunakan untuk registrasi pada Aplikasi Dapodik versi 2021.

Catatan untuk satuan pendidikan SKB/PKBM, Aplikasi Dapodik versi 2021 belum dapat mengakomodasi peserta didik yang mengikuti dua program pendidikan dalam waktu yang sama (contoh: peserta didik terdaftar di rombel paket C dan kursus). Fitur ini akan diakomodasikan pada rilis berikutnya.

Berikut adalah daftar perubahan pada Aplikasi Dapodik versi 2021:
  1. [Pembaruan] Penyesuaian aplikasi setelah penggabungan antara Dapo PAUD-Dikmas dan Dapodikdasmen.
  2. [Pembaruan] Penambahan data rinci PAUD khusus untuk jenjang PAUD.
  3. [Pembaruan] Penambahan Program dan Layanan untuk jenjang PKBM dan SKB.
  4. [Pembaruan] Penambahan tabulasi sertifikasi PD pada data rinci peserta didik untuk jenjang SMA dan SMK
  5. [Pembaruan] Penambahan referensi status desa berdasarkan Kepmendikbud Nomor 580/P/2020.
  6. [Pembaruan] Penambahan fitur tarik data pada proses sinkronisasi guna menurunkan semua perubahan yang terjadi hanya pada data yang berada di server.
  7. [Pembaruan] Penambahan metode penarikan data pada API web service.
  8. [Pembaruan] Penambahan atribut tanggal mulai dan tanggal selesai pada isian rombongan belajar untuk PKBM dan SKB.
  9. [Pembaruan] Penambahan security pada aplikasi.
  10. [Pembaruan] Penambahan fitur untuk mengisi e-form kesiapan satuan pendidikan.
  11. [Pembaruan] Penambahan fitur untuk mengecek dan membuka Aplikasi PMP.
  12. [Pembaruan] Integrasi output data hasil PPDB daerah.
  13. [Pembaruan] Kelulusan bersama pada tingkat akhir untuk kelas TK B, 6, 9 dan 12/13.
  14. [Pembaruan] Generate ulang kode registrasi sekolah untuk jenjang PAUD.
  15. [Perbaikan] Perubahan instrumen sanitasi sesuai target SDGs.
  16. [Perbaikan] Penonaktifan kurikulum 2006 (KTSP) dan wajib menggunakan kurikulum 2013. Bagi SMK wajib menggunakan kurikulum 2013 REV.
  17. [Perbaikan] Perubahan proses bisnis perekaman GTK untuk pertama kali dikelola oleh Pusdatin.
  18. [Perbaikan] Perubahan proses bisnis pembuatan/perubahan akun GTK untuk jenjang SMP, SMA, SMK dan SLB.
  19. [Perbaikan] Perubahan proses bisnis bagi SMK tingkat 10 wajib memilih jurusan kompetensi keahlian.
  20. [Perbaikan] Perubahan proses bisnis bagi SMK yang diperkenankan membuka kelas terbuka hanya pada tingkat 12 saja.
  21. [Perbaikan] Perbaikan validasi pada GUI pada saat mengeluarkan siswa yang aktif.
  22. [Perbaikan] Perbaikan pengisian rombongan belajar praktik pada jenjang SMK.
  23. [Perbaikan] Perbaikan pengisian formulir pada peserta didik.
  24. [Perbaikan] Perbaikan pengisian formulir pada GTK
  25. [Perbaikan] Perbaikan fitur ubah pada ruang praktik kerja/bengkel pada jenjang SMK.
  26. [Perbaikan] Penyesuaian formulir pada halaman registrasi.
  27. [Perbaikan] Penutupan isian akreditasi prodi pada jenjang SMK.
  28. [Perbaikan] Perubahan proses bisnis pengisian tingkat kerusakan bangunan.
  29. [Perbaikan] Perubahan proses bisnis pengisian tingkat kerusakan ruang.
  30. [Perbaikan] Perubahan proses bisnis pengisian riwayat pendidikan formal kualifikasi S1 pada GTK.

Panduan Aplikasi Dapodik versi 2021 yang dapat diunduh di menu unduhan laman dapodik atau pada bagian lampiran berita ini yang memuat petunjuk teknis instalasi, registrasi online/registrasi offline, serta deskripsi dari setiap perubahan dan perbaikan pada Aplikasi Dapodik versi 2021.

Selanjutnya bagi segenap Bapak/Ibu Kepala Sekolah agar segera menugaskan Petugas pendataan untuk melakukan upgrade ke Aplikasi Dapodik versi 2021 dan melakukan pemutakhiran data semester 1 tahun ajaran 2020/2021. Pemutakhiran data dilakukan paling lambat pada Senin, 31 Agustus 2020 (Penarikan data untuk program BOS) dan pada Rabu, 30 September 2020 (Penarikan data untuk program BOP) dengan tetap menjaga kualitas data.

Demikian informasi yang kami sampaikan. Atas perhatian dan kerja sama Bapak/Ibu, kami ucapkan terima kasih.
Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.


Salam Satu Data Pendidikan Indonesia,

Admin Dapodik


LAMPIRAN

1. Link unduha Aplikasi Dapodik Versi 2021

2. Panduan Aplikasi Dapodik versi 2021

Terima Kasih... Semoga Bermanfaat

Cara Bergabung ke Kelas di Google Classroom sebagai Siswa - Blog Wong Kerteg Ireng

Blog Wong Kerteg Ireng - Google Classroom (bahasa Indonesia: Google Kelas) adalah layanan web gratis, yang dikembangkan oleh Google untuk sekolah, yang bertujuan untuk menyederhanakan membuat, mendistribusikan, dan menilai tugas dengan cara tanpa kertas. Tujuan utama Google Classroom adalah untuk merampingkan proses berbagi file antara guru dan siswa.

Google Classroom menggabungkan Google Drive untuk pembuatan dan pengiriman penugasan, Google Docs, Sheets, dan Slides untuk penulisan, Gmail untuk komunikasi, dan Google Calendar untuk penjadwalan. Siswa dapat diundang untuk bergabung dengan kelas melalui kode pribadi, atau secara otomatis diimpor dari domain sekolah. Setiap kelas membuat folder terpisah di Drive masing-masing pengguna, di mana siswa dapat mengirimkan pekerjaan untuk dinilai oleh guru. Aplikasi seluler, tersedia untuk perangkat iOS dan Android, memungkinkan pengguna mengambil foto dan melampirkan penugasan, berbagi file dari aplikasi lain, dan mengakses informasi secara offline. Guru dapat memantau kemajuan untuk setiap siswa, dan setelah dinilai, guru dapat kembali bekerja bersama dengan komentar. 

Untuk menggunakan Classroom, Anda login di komputer atau perangkat seluler, lalu bergabung dengan kelas. Setelah bergabung dengan kelas, Anda dapat memperoleh pekerjaan dari pengajar dan berkomunikasi dengan teman sekelas.

Anda dapat bergabung ke kelas dengan 2 cara:
  • Masukkan kode kelas - Pengajar membagikan kode kelas dengan Anda. Anda login ke Classroom, lalu memasukkan kode. 
  • Terima undangan - Pengajar mengirimkan undangan kepada Anda. Anda dapat menerima undangan di email atau di Classroom.
Setelah bergabung ke kelas di salah satu perangkat, Anda telah terdaftar di kelas tersebut untuk semua perangkat.

1. Bergabung dengan kode kelas

Pengajar dapat memberi tahu kode kelas kepada Anda. Setelah mendapatkan kode, ikuti langkah-langkah berikut: 
  1. Pastikan Anda login dengan akun yang benar. Jika Anda sudah login dan perlu beralih akun, di pojok kanan atas, klik gambar profil and then, pilih atau tambahkan akun Anda.
  2. Di bagian atas, klik Gabung ke kelas .
    Klik Gabung ke kelas
  3. Masukkan kode kelas dari pengajar, lalu klik Gabung.
     
    Masukkan kode kelas
    Catatan: Kode kelas terdiri dari 6-7 karakter, dan menggunakan huruf atau angka. Kode tidak boleh memiliki spasi atau simbol khusus.
2. Bergabung dengan Undangan
Jika pengajar mengundang Anda untuk bergabung ke kelas, Anda akan mendapatkan undangan melalui email, dan Anda dapat melihat kelas tersebut di halaman Kelas.
  1. Pastikan Anda login dengan akun yang benar. Jika Anda sudah login dan perlu beralih akun, di pojok kanan atas, klik gambar profil and then, pilih atau tambahkan akun Anda.
  2. Pada kartu kelas, klik Gabung.
    Klik Gabung 

    Semoga bermanfaat...